Setelah belasan tahun menyandang gelar IM, Irina Krush
akhirnya meraih gelar GM. Ia menjadi wanita pertama dari Ameria Serikat yang
meraih gelar Grand Master. Norma pertama diraih tepat setelah ia menjadi seorang
pelatih internasional. Norma kedua diraih agak lama, yakni setelah 12 tahun ia
mendapat norma yang pertama. Enam bulan setelah itu, ia berhasil mendapat norma
ketiga dan jadilah seorang Grand Master.
Irina Krush
Momen sejarah bagi Irina tersebut terjdi ketika ia mengikuti
Kejuaraan Terbuka Baku yang diikuti diantaranya oleh 30 GM dan 20 IM dan total
peserta yakni 69. Irina Krush tampil sangat gemilang, ia mengalahkan pemain
dengan rating 2636. Dia juga berhasil menahan Draw seorang Grand Master kuat
dan hanya kalah satu kali oleh GM super Evgeny Alekseev. Irina Krush hanya
butuh draw pada babak terakhir untuk mendapatkan gelar GM. Dan akhirnya pada
babak terakhir, ia menang.
Saat ini, Irina Krush menempati peringkat ke-16 pemain catur
wanita di dunia dengan rating 2502. "Terobosan ini cukup tak teduga bagi saya, karena saya tidak merasa seperti saya telah melakukan sesuatu yang istimewa." Demikian komentar Irina Krush
saat diwawancarai seusai pertandingan.
Dengan bantuan USCF Direktur Eksekutif dan Presiden Zonal
Franc Guadalupe, gelar itu diberikan pada Kongres FIDE ke-84 yang saat ini
sedang berlangsung di Tallinn, Estonia. Krush resmi akan mendapatkan gelar
setelah masa tunggu 60 hari.
Irina Krush saat menjalankan buah caturnya
"Pelatih saya mengatakan bahwa saya sudah dekat dengan
gelar itu untuk waktu yang lama," kata Krush. "Saya sudah mengikuti beberapa
turnamen di mana saya hanya menyandang norma selama bertahun-tahun, termasuk Kejuaraan
Dunia tahun ini. Hal-hal kecil yang saya lakukan sangat mendukung terhadap
hasil ini. Saya rasa itu mungkin. Jika seseorang sudah mendapatkan norma untuk
sementara waktu, dan kemudian Anda memberi mereka kesempatan yang
menguntungkan, bantuan dari pelatih mereka, suasana yang positif selama
turnamen, stabilitas psikologis, maka tidak ada yang mustahil yang akan kita
raih."